Langkau ke kandungan utama

TEWAS SAAT MENDAKI GUNUNG EVEREST, MAYAT PARA PENDAKI DIBIARKAN BEGITU SAJA. INI SEBABNYA...



19 Jenazah ini diyakini masih tertinggal di Gunung Everest
Kisah perjalanan Sir Edmund Percival Hillary pada akhir Mei 1953 merupakan bukti bahwa mencapai puncak Everest bukanlah impian semata.Ahada Ramadhana



Brilio.net - Gunung dengan ketinggian puncak 8,848 meter yang merupakan tertinggi di dunia ini terus menarik minat para pecinta alam dari berbagai belahan dunia sejak pertama kali dijelajahi pada 1922. Perjalanan Sir Edmund Percival Hillary pada akhir Mei 1953 merupakan bukti bahwa mencapai puncak Everest bukanlah impian semata. Hal ini memberikan dorongan lebih kepada banyak orang untuk dapat mencatatkan diri sebagai penakluk gunung yang berbatasan dengan China dan Tibet ini.

Sayang tak semua pendaki berhasil mencapai puncak idaman. Tak sedikit yang pergi untuk tercatat dalam daftar pendaki yang meninggal. Lebih memilukan lagi sebab mayat-mayat mereka ada yang tak mendapat perlakuan layak. Dengan medan yang berat dan tidak disertai peralatan memadai, orang-orang memilih untuk mengutamakan keselamatan diri sendiri sehingga mayat-mayat tak teronggok begitu saja di jalur pendakian.

Berikut ini foto-foto para korban pendakian Everest yang dihimpun brilio.net dari berbagai sumber, Rabu (30/9):

1. Diyakini sebagai pendaki asal India, Tsewang Paljor yang wafat pada Mei 1996



foto: Sometimes Interesting

2. Tidak teridentifikasi
sponsored links



foto: Sometimes Interesting

3. Jasad pendaki asal Inggris, George Mallory yang meninggal pada 1924 namun baru ditemukan pada 1999





foto: Sometimes Interesting

4. Tidak teridentifikasi



foto: YouTube

5. Tidak teridentifikasi


sponsored links

foto: Sometimes Interesting

6. Jasad pendaki wanita asal Jerman, Hannelore Schmatz yang meninggal pada Oktober 1979



foto: Sometimes Interesting

7. Tidak teridentifikasi



foto: Sometimes Interesting

8. Tidak teridentifikasi



foto: Sometimes Interesting

9. Jasad pendaki asal Rusia, Francys Arsentiev yang wafat pada Mei 1998



foto: Sometimes Interesting

10. Tidak teridentifikasi


sponsored links

foto: Sometimes Interesting

11. Tidak teridentifikasi



foto: Sometimes Interesting

12. Tidak teridentifikasi



foto: Sometimes Interesting

13. Tidak teridentifikasi



foto: Sometimes Interesting

14. Tidak teridentifikasi


sponsored links
loading...

foto: Sometimes Interesting

15. Tidak teridentifikasi



foto: Sometimes Interesting

16. Tidak teridentifikasi



foto: Sometimes Interesting

17. Makam pendaki asal Inggris David Sharp yang wafat pada Mei 2006



foto: Sometimes Interesting

18. Makam pendaki asal Inggris David Sharp yang wafat pada Mei 2006


foto: UNB Facts

19. Tidak teridentifikasi



foto: slightlywarped

Ulasan

Catatan popular daripada blog ini

99 Kenikmatan wanita ketika bersama..

Catatan ini bertujuan untuk memberi kesedaran kepada kaum lelaki agar tidak hanya mementingkan diri sendiri ketika bersetubuh tanpa menimbangkan kejadian tubuh dan jiwa isterinya. Perempuan itu dijadikan sebagai teman untuk berpasangan dengan lelaki. Suami sebagai pakaian kepada isteri dan begitulah juga sebaliknya. Semua makhluk dijadikan berpasang-pasangan, ini dinyatakan secara jelas di dalam Surah Yasin Ayat 36. Maka lelaki itu memerlukan perempuan, dan begitu juga sebaliknya. Jika tanpa perempuan, lelaki itu secara adatnya sukar menjalani hidupnya, dan lelaki semata-mata tidak boleh melahirkan zuriat, kerana itu adalah tugas yang dikhaskan untuk perempuan. Hubungan kelamin adalah satu tugas yang merupakan ibadah, suami dan isteri sama-sama mendapat ganjaran pahala semasa bersetubuh, jika ia dilakukan dengan cara yang halal . Hubungan kelamin adalah satu-satunya jalan adat bagi mendapatkan zuriat. Selain merupakan satu tugas, manusia dikurniakan satu nikmat kesedapan apabila...

[VIDEO] Penganggur digantung sampai mati, kerana bunuh pertahankan adik perempuan di r0g0l abang ipar

Penganggur dijatuhi hukuman gantung sampai mati oleh Mahkamah Tinggi di sini, hari ini, selepas didapati bersalah atas tuduhan membunuh abang iparnya, empat tahun lalu. Hakim Dr Alwi Abdul Wahab menjatuhkan hukuman itu terhadap Aldin Tawasil, 26, selepas pihak pembelaan gagal mengemukakan keraguan munasabah sepanjang prosiding berlangsung. Tertuduh yang berpakaian serba putih kelihatan tenang ketika hukuman dijatuhkan terhadapnya. TERTUDUH, Aldin Tawasil, 26, diiring anggota polis selepas dijatuhkan hukuman. Alwi dalam penghakimannya berkata, tertuduh dalam keterangannya memaklumkan menikam mangsa kerana berang selepas mengetahui adik perempuannya dirogol mangsa. “Walaupun dalam keterangan tertuduh yang mengemukakan bukti sebagai tindakannya adalah untuk mempertahankan diri, namun tertuduh didapati tidak mengalami sebarang kecederaan berbanding simati yang mempunyai 13 kesan tikaman. “Malah, tertuduh juga bertindak mengejar dan menikam mangsa yang cuba lari menyelamatkan diri dan ini m...